• Senin, 25 September 2023

Puluhan Ribu Orang Hilang Akibat Bandungan Jebol di Libya

- Kamis, 14 September 2023 | 09:55 WIB
Bencana akibat bendungan jebol di libya
Bencana akibat bendungan jebol di libya

siarmedia.com - Hujan deras yang disebabkan oleh Badai Daniel telah menyebabkan bendungan di Kota Derna, Libya Timur, jebol.

Akibat peristiwa itu, seperempat kota Derna sekarang tenggelam dalam banjir bandang.

Diperkirakan lebih dari 10.000 nyawa yang berada dalam bahaya.

Sampai saat ini, pihak berwenang di Kota Derna telah menemukan lebih dari 1.500 jenazah yang telah meninggal akibat bencana ini.

Jumlah korban tewas diperkirakan akan terus bertambah, dengan lebih dari 10.000 orang yang dilaporkan hilang setelah banjir bandang menghantam.

Baca Juga: Banjir Bandang Rusak Kawasan Wisata Bronjong Pesawaran, Pedagang UMKM Alami Kerugian Mencapai Rp120 Juta Lebih

Mohammed Abu-Lamousha, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Libya, menyatakan bahwa jumlah korban tewas di Derna saja diperkirakan mencapai lebih dari 10.000 orang.

Palang Merah Kota Derna melaporkan bahwa jumlah korban tewas yang telah ditemukan mencapai 2.300 orang. Gambar-gambar mengerikan menunjukkan betapa parahnya dampak bencana tersebut.

Pemerintah Libya telah menyatakan Derna sebagai zona bencana dan bencana nasional, namun tantangan yang dihadapi sangat besar.

Tamer Ramadan, Ketua Federasi Palang Merah Internasional (IFRC) di Libya, memperingatkan bahwa jumlah orang yang hilang saat ini mencapai 10.000 orang.

Dia menggambarkan bahwa korban tewas bisa mencapai ribuan orang. Ini adalah situasi yang sangat darurat dan membutuhkan perhatian dunia.

Lebih dari 40.000 orang sekarang harus mengungsi dari tempat tinggal mereka karena dampak bencana ini.

Baca Juga: Wadidaw! Beredar Foto Oklin Fia Tanpa Hijab, dengan Pose yang Sangat Menggoda di Atas Kasur

Penderitaan yang tidak dapat diukur tengah dirasakan oleh banyak keluarga yang telah kehilangan rumah mereka dan terpisah dari orang-orang yang mereka cintai.

Tiga sukarelawan dari cabang Libya Palang Merah meninggal ketika mencoba memberikan pertolongan kepada keluarga yang terkena dampak bencana ini. Mereka adalah pahlawan yang patut dihormati.

Bantuan dari luar akhirnya telah mencapai Derna, tetapi telah berlalu lebih dari 36 jam sejak bencana ini terjadi. Semua tangan baik dan hati besar sangat dibutuhkan dalam upaya pemulihan.

Kondisi di Libya saat ini sangat mirip dengan situasi di Maroko, yang baru-baru ini diguncang oleh gempa bumi yang hebat. Ini adalah waktu di mana kita harus menunjukkan solidaritas dan dukungan kita kepada saudara-saudara kita di Libya.

Komunitas internasional didesak untuk memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan dan segera mengambil tindakan dalam menangani bencana ini.

Editor: Muhammad Saiful Hadi

Tags

Terkini

Lirik lagu Cukup - Ziva Magnolya

Jumat, 15 September 2023 | 01:49 WIB

Swiss Re: Asuransi Umum Akan Kembali Makin Mantap!

Rabu, 13 September 2023 | 20:20 WIB
X